Berbuat Baik

Oleh: Yoseph Heriyanto

"Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya." Efesus 2:10

Sering kita mendengar pernyataan bahwa perbuatan baik itu belum tentu dibalas dengan kebaikan pula. Pertanyaannya adalah apakah lantas kita memilih untuk tidak berbuat baik kepada orang lain? Tentu jawabannya adalah tidak.

Perbuatan baik adalah kewajiban bagi semua orang tanpa harus mempertimbangkan alasannya apa, kalau berbuat baik itu memiliki alasan tertentu berarti perbuatan baik yang kita lalukan tersebut bukanlah perbuatan yang tulus. Jika perbuatan baik itu diikuti dengan “pamrih”, maka perbuatan baik itu bukanlah tindakan yang utuh.

Seperti kata pepatah di atas, ketika kita akan melakukan perbuatan yang baik kepada orang lain tetapi di sertai dengan pemikiran bahwa apakah nanti kebaikan saya juga akan mendapatkan balasan yang baik? Apakah ada keuntungannya buat saya ketika saya melakukan kebaikan bagi orang lain? dan apakah orang lain tersebut mau menerima kebaikan saya? Jika kita berpikir demikian, maka selamanya kita tidak bisa melakukan hal yang baik kepada orang lain.

Melalui Efesus 2:10 kita diingatkan kembali bahwa kita diselamatkan Tuhan bukan untuk menjadi orang yang pasif, melainkan kita dituntut untuk menjadi orang yang aktif. Aktif dalam hal apa? Aktif dalam hal melakukan pekerjaan baik. Melakukan perbuatan yang baik kepada orang lain adalah perwujudan iman yang aktif seperti yang dikehendaki oleh Tuhan.

Yang menjadi pertanyaannya adalah bagaimana dengan tindakan kita di dalam kehidupan sehari-hari sebagai orang yang sudah diselamatkan Tuhan?

Sudahkah kita melakukan tindakan atau perbuatan yang baik? Ataukah sebaliknya, kita seringkali menjadi batu sandungan dan tidak menjadi berkat bagi orang lain.

Marilah kita senantiasa melakukan perbuatan yang baik bagi kehidupan orang lain dengan terus mengingat bahwa Tuhan telah terlebih dahulu melakukan kebaikan dalam hidup kita dan telah menyelamatkan kita. Dimanapun kita berada, baik di lingkungan tempat kita belajar, tempat kita bekerja, dan bahkan di manapun tempat kita bersosialisasi/berkomunikasi dengan orang lain, tebarkanlah benih-benih perbuatan yang baik. Sehingga dengan kehadiran kita di manapun, dalam situasi apapun, orang lain diberkati.

Amin.

Bersikaplah ramah dan berbuat baik kepada semua orang. Sebab, barangkali di balik pakaiannya yang sederhana mereka menyimpan sayapnya yang perkasa.