Pendidikan

Pendidikan Orang Bijak & Bajik

Oleh: Sefnat Hontong

Hari Kamis tanggal 2 Mei 2013 kemarin kita memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas). Dalam amatan saya, peringatan Hardiknas pada tahun 2013 ini agak ‘aneh’ nuansanya, jika dibandingkan dengan peringatan yang sama pada tahun-tahun sebelumnya. Jika kita membaca berita media, beberapa ke-aneh-an itu bisa saya catat paling-tidak ada 4 (empat) hal, sbb:

1. Menjelang Hardiknas ada sebagian elemen masyarakat Indonesia yang menuntut agar Menteri Pendidikan dan Kebudayan Nasional RI Muhamad Nuh mundur dari jabatannya, karena terindikasi tidak professional dalam memenej pelaksanaan Ujian Nasional (UN).

2. Mendekati perayaan Hardiknas ada banyak kritikan dan berbagai opini masyarakat yang menilai pelaksanaan UN sebagai sesuatu yang tidak ‘layak’ dan tidak membawa manfaat apa-apa bagi para siswa dan orang tua siswa, namun hanya menguntungkan pihak-pihak tertentu saja. Baca selengkapnya ... about Pendidikan Orang Bijak & Bajik

Yang Baru Cuma 2013

Oleh: Sefnat A. Hontong

Ada sebagian orang berpandangan bahwa sesuatu yang disebut sebagai tradisi itu harus dipertahankan untuk tetap sama dan bila perlu jangan berubah. Oleh karena itu, apabila ada sebuah tradisi yang telah berubah dan tidak lagi sama dengan yang dulu, kadangkala sudah dianggap sebagai bukan tradisi lagi. Hal semacam ini banyak kita dengar terutama ketika kita duduk berdiskusi dengan sekolompok orang tua-tua di desa-desa yang kecewa dengan fakta perkembangan baru dalam masyarakat yang dinilai tidak sesuai lagi dengan nilai-nilai positif dalam tradisi yang dulu pernah mereka anut dan jalani. Namun dalam kenyataannya kecenderungan untuk mempertahankan sebuah tradisi agar tetap sama sejak dulu hingga sekarang, adalah suatu harapan yang mustahil. Tradisi adalah sesuatu yang selalu bertumbuh, berkembang dan selalu menjadi baru, seiring dengan perubahan jaman dan perubahan dalam masyarakat. Kira-kira inilah kesimpulan secara sosiologis apabila kita memperhatikan realitas yang ada di sekitar kita. Baca selengkapnya ... about Yang Baru Cuma 2013

Gereja dan Pendidikan

Penulis : Weinata Sairin

Krisis yang menghantam Indonesia sejak beberapa tahun terakhir ini telah mengantar bangsa dan negeri ini pada kondisi yang amat memprihatinkan. Realitas yang sedemikian itu hampir terjadi di semua aspek. Media massa menurunkan laporan yang amat transparan dan rinci tentang carut-marut wajah Indonesia, tanpa harus merasa risih dan rikuh. Dilaporkan misalnya Indeks Pembangunan Manusia mengalami kemerosotan dari 0,684 ke 0,682 sehingga peringkat Indonesia turun dari posisi 110 menjadi 112 dari 175 negara di dunia (Kompas, 10-07-2003). Baca selengkapnya ... about Gereja dan Pendidikan

Memaknai Relasi Gereja dengan Sekolah

Penulis : Weinata Sairin

PENDIDIKAN adalah salah satu aspek yang sangat penting dan strategis bagi kehidupan manusia. Sebagai sesuatu yang khas dan spesifik bagi manusia, pendidikan berperan amat signifikan dalam membekali manusia untuk menyongsong masa depan yang akan dijalani yang diwarnai dengan berbagai tantangan dan perubahan. Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional yang disahkan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) tanggal 11 Juni 2003, merumuskan bahwa "Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan prestasi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan Negara." Baca selengkapnya ... about Memaknai Relasi Gereja dengan Sekolah

Membesarkan Anak

Sumber: Gema Sion Ministry

"Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanyapun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu" [ Amsal 22:6 ].

Yang dimaksud dengan orang muda dalam ayat ini adalah anak kecil. Pada umumnya istilah anak kecil yang dimaksud berumur sekitar 5 tahun. Alkitab mengajarkan supaya anak kecil dididik menurut jalan yang patut baginya. Apabila hal ini dilakukan, maka akan genaplah janji yang indah ini yaitu, pada masa tuanyapun ia tidak akan menyimpang dari jalan itu. Seorang anak yang dididik dengan benar, akan menjadi setia sampai masa tuanya. Anak ini tidak akan menyimpang kekiri atau kekanan, ia tidak akan murtad, ia tidak akan meninggalkan Tuhan, ia akan setia sampai akhirnya. Betapa indahnya janji firman Tuhan ini, terutama bagi para orang tua. Ada suatu kepastian bahwa anak-anaknya tidak akan menyimpang dari jalan Tuhan. Baca selengkapnya ... about Membesarkan Anak

Einstein: Mendidik Manusia atau ...?

Penulis : Ratna Megawangi

SEPERTI umumnya para gadis remaja, anak kedua kami yang barusia 15 tahun ingin sekali rambutnya di-rebonding, padahal rambutnya sudah lurus. Berhubung tarifnya mahal, saya suruh ia pergi ke sebuah salon di daerah Cibubur yang relatif murah. Rupanya ia sudah mengetahui informasi melalui internet mengenai salon-salon yang terkenal bagus, atau jelek dalam urusan rebonding, bahkan sampai dampak obat yang dipakai terhadap kualitas rambut. Ia menolak pergi ke salon tersebut, karena informasi yang ia baca dalam sebuah blog internet, kualitas rebonding di salon tersebut tidak bagus. Baca selengkapnya ... about Einstein: Mendidik Manusia atau ...?

Anak-anak Gunung

Penulis : Daniel Alamsjah

Suatu pagi dibulan Februari yang cerah, jam baru menunjukan jam 6 pagi Anak-anak sudah rapi bergerombol didepan gereja dengan seragam dari TK, SD dan SMP. Mereka adalah anak-anak sekolah minggu yang ingin berangkat ke sekolah Dari wajah2 mereka sangat ceria setelah melewati liburan hari minggu, Mereka membiasakan diri berdoa digereja sebelum berangkat ke sekolah yg berjarak 3 km Pagi itu aku berniat bersama-sama mereka untuk pulang setelah pelayanan semalam di desa. Baca selengkapnya ... about Anak-anak Gunung

Peran Ayah dalam Mendidik Anak

Penulis : Pdt. Paul Gunadi, Ph.D.

Peran ayah dalam pendidikan, dalam bahasa Inggris, ialah 'to father'. Di dalam bahasa Inggris terdapat tiga istilah yang berhubungan dengan tugas mendidik anak, yaitu 'mothering', 'fathering', dan 'parenting'. Meskipun semuanya membicarakan tentang tugas mendidik anak, namun ada keunikan masing-masing dalam konteks sumbangsih ayah dan ibu dalam mendidik anak. Salah satu tugas ayah kristiani ialah: Baca selengkapnya ... about Peran Ayah dalam Mendidik Anak